Surat Pembaca
BukaLapak.com

BukaLapak Mempersulit Konsumen

Jumat, 21 April 2017 | 11:50 WIB

Nama saya Muhamad Ridwan, pengguna Bukalapak dengan akun ridwanis@live.com. Pada tanggal 17 April 2017, saya melakukan transaksi dengan pelapak Watch Square dengan nomor transaksi 170403894856 sebesar Rp472.427 dengan metode transfer ATM ke dan dari rekening BNI.

Pada Rabu 19 April, pelapak yang pelayanannya buruk membatalkan transaksi saya karena barang yang awalnya dia sudah konfirmasi ready kepada saya, ternyata kosong. Hal ini tentu membuat saya kecewa, ternyata stok barang yang ditampilkan di laman Buka Lapak tidak sesuai, bahkan dalam kasus ini saya sudah menanyakan stok barang melalui fitur pesan ke pelapak, namun akhirnya tidak valid juga.

Akhirnya dana di-refund masuk ke saldo Bukadompet saya sebesar Rp472.427. Saya kecewa dengan Bukalapak adalah ketika saya ingin me-refund. Bukalapak by system meminta pengiriman kode verifikasi ke nomor handphone agar proses dapat dilanjutkan. Masalahnya, saya sudah tidak memiliki nomor handphone yang dulu digunakan untuk mendaftar di Bukalapak.

Ketika saya ingin mengganti nomor handphone  saya, Bukalapak tetap meminta mengirimkan kode verifikasi ke nomor handphone lama saya yang sudah entah ke mana. Kenapa kok berbelit-belit sekali? Kenapa diperlukan nomor handphone  lama? Kan sudah ada email. Kenapa tidak mengirimkan kode verifikasi ke email saja atau ke nomor handphone baru seperti Tokopedia (pada kamis kemarin saya juga mengganti nomor handphone di akun Tokopedia saya).

Tidak berbelit-belit, tidak sampai 5 menit berhasil. Mengganti nomor handphone adalah hak dari saya, tidak ada kaitannya dengan Bukalapak. Kenapa saya jadi repot di Bukalapak ketika saya mengganti nomor handphone yang sepenuhnya adalah hak saya? Akhirnya saya ke laman bantuan dan mengisi formulir pergantian nomor handphone pada Rabu.

Setelahnya saya dapat email untuk melampirkan scan atau foto halaman depan buku tabungan, scan atau foto KTP, nomor handphone baru, dan email akun yang akan diganti nomor handphone-nya. Saya pun langsung mengirim semua yang diminta ke validasi@bukalapak.com kecuali foto depan rekening Bank saya yang sudah hilang entah kemana.

Akhirnya saya berinisiatif mengirimkan foto paspor saya sebagai pengganti. Bagi saya tidak nyambung kalau Bukalapak meminta foto halaman depan rekening BNI saya hanya untuk pergantian nomor handphone. Ini merupakan proses yang sangat berbelit-belit, overprotektif yang ujungnya malah menyusahkan konsumen.

Hari rabu customer service Bukalapak email saya bahwa permohonan saya sedang masuk antrean untuk pengecekan. Sayapun kecewa karena memakan waktu lagi. Pada hari Kamis belum juga ada kabar walau sudah beberapa kali saya email. Miris memang, ketika batas waktu maksimal transfer dana ke penjual adalah 1x12 jam, tapi giliran konsumen berusaha mendapatkan haknya kembali, sudah 1x24 jam lebih masih terkatung-katung belum ada kabar.

 

Muhamad Ridwan
Taman Puri Indah A.2 No.2 RT06 RW17, Serang
Bukalapak

BukaLapak Mempersulit Konsumen

Rabu, 26 April 2017 | 11:32 WIB

Terima kasih atas hubungan yang terjalin dengan baik antara Bukalapak dan Kompas.com selama ini. Sehubungan dengan dimuatnya Surat Pembaca di Kompas.com tertanggal 21 April 2017 yang ditulis oleh Bapak Muhamad Ridwan perihal transaksi di Bukalapak dengan artikel yang berjudul Bukalapak Mempersulit Konsumen, izinkanlah kami untuk membantu memberikan penjelasan.

Perihal keluhan yang dialami oleh Bapak Ridwan, kami sudah menghubungi Bapak Ridwan secara langsung melalui telepon dan menjelaskan mengenai proses perubahan nomor telepon pada akun Bukalapak dan pentingnya kode TFA (Two Factor Authentication) dalam proses pencairan dana. Setelah kami informasikan Bapak Ridwan juga memahami pentingnya data yang kami minta demi keamanan proses transaksi di Bukalapak. Kami juga memberi peringatan kepada pelapak dan memberikan konsekuensi berupa penurunan reputasi penjualan karena tidak dapat melakukan maintenance terhadap ketersediaan stok pada barang yang dijual di lapak tersebut. Saat ini dana sudah di-refund ke BukaDompet Bapak Ridwan per tanggal 19 April 2017 dan Bapak Ridwan juga sudah melakukan proses pencairan dana pada 21 April 2017 dan sudah berhasil. Hal ini disambut baik oleh Bapak Ridwan dengan kesimpulan bahwa transaksi sudah diselesaikan dengan baik.

Bukalapak akan selalu berkerja sama dengan para Pelapak dan Pembeli kami, demi kenyamanan mereka selama bertransaksi berjualan dan juga berbelanja. Kami percaya bahwa transparansi penting untuk memastikan kepercayaan konsumen kami di Bukalapak.

Demikian surat tanggapan ini kami buat dan kami mohon kerja sama yang baik untuk dapat dimuat sebagai tanggapan resmi.

Salam,

Evi Andarini - Public Relations Manager
Plaza City View, 1st Floor, Jl. Kemang Timur, No. 22 - Pejaten Barat Jakarta Selatan, 12510
Tanggapan Lain
Lihat Semua
TRAVELOKA & CIMB NIAGA
Kecewa Dengan Pelayanan Traveloka dan CIMB
Lazada Indonesia
Saldo Ditahan dan Toko Ditutup oleh Lazada
Lazada Indonesia
Kecewa Akun Seller Center Lazada Dibatasi, Dikenakan Pelanggaran dan Banding Ditolak
Panin Dai-Ichi Life
Lamanya Proses Klaim Asuransi Kematian Panin Dai-Ichi Life
First Media
Sulitnya Proses Berhenti Layanan Televisi First Media
Surat Pembaca
Lihat Semua
XL Axiata dan AXIS
Klaim Bundling e-SIM AXIS Untuk Samsung Galaxy A55 5G yang Sangat Membingungkan
Permata Bank
Kekecewaan Pada Permata Bank Dalam Melayani Sanggahan Transaksi Nasabah
J&T Cargo
Sudah Dua Puluh Lima Hari, Paket J&T Cargo Belum Juga Sampai
Shopee Indonesia dan JNE
Barang Dinyatakan Hilang, Shopee dan JNE Lepas Tangan
Bank Mandiri cab. Thamrin Jakarta Pusat
Lamanya Mencairkan Dana di Rekening Nasabah Bank Mandiri yang Sudah Meninggal