Tanggal 24 November 2017 tiba-tiba sinyal HP tidak ada. Saya coba tanyakan ke customer service 188 untuk masalahnya. Diinformasikan nomor tersebut sudah tidak ada disistem dan kemungkinan besar sudah hangus. Saya tanyakan apakah bisa diurus, dijawab dalam 30 hari masih bisa diproses menjadi postpaid di Grapari.
Tanggal 25 November 2017 saya mengunjungi Grapari Gandaria City untuk memproses nomor tersebut menjadi postpaid. Diterima oleh customer service Andri, diinformasikan bahwa kartu saya tidak bisa diproses menjadi postpaid, sudah dalam status ready for recycle karena lewat 30 hari dari masa kartu.
Saya mengajukan keberatan karena kartu saya hilang sinyal tanggal 24 November dan tidak sesuai dengan informasi yang saya terima dari 188 terkait migrasi ke postpaid. Saya juga diinformasikan dari SMS terakhir yang saya terima bahwa paket internet berakhir tanggal 2 Oktober 2017.
Oleh customer service Andri saat itu dieskalasikan dan setelah itu saya akan dibantu proses pembuatan laporan terkait masalah saya. Akan tetapi, karena saat itu saya tidak membawa sim card dan kemasan, saya diminta kembali untuk membawa kelengkapan.
Tanggal 26 November saya kembali ke Grapari Gandaria City dan diterima customer service Trias. Saya dibantu untuk dibuatkan laporan ke tim IT. Tanggal 27 November saya dihubungi customer service call center dan diinformasikan bahwa berdasarkan jawaban dari IT, status ready for recycle atau nomor saya sudah sesuai tidak bisa diproses.
Kembali saya ajukan keberatan terkait hilang sinyal tanggal 24 November dan habis paket tanggal 2 Oktober. Alangkah kagetnya saya ketika diinformasikan bahwa nomor saya sebetulnya sudah hangus pada tanggal 4 Oktober dan pembelian paket data tidak menambah masa aktif, jika pembelian dilakukan pada masa tenggang maka hanya aktif selama masa aktif paket datanya. Masa aktif hanya bertambah melalui pengisian pulsa.
Saya sangat menyesalkan dengan treatment telkomsel terhadap pelanggan prepaid seperti saya. Jika memang paket data tidak menambah masa aktif mohon ditunjukkan ke saya informasi tersebut kapan dan di mana diinformasikan ke pelanggan? Saya tidak pernah menerima SMS dan tidak pernah melihat informasi tersebut di manapun.
Jika memang kebijaksanaannya seperti itu, tentunya sangat merugikan pelanggan karena untuk membeli paket data atau isi ulang sama-sama dibayar dengan uang yang bisa jadi nominalnya sama. Saya tidak bisa menerima alasan yang diajukan karena kesannya mengada-ada.
Jika memang nomor saya hangus pada tanggal 4 Oktober 2017 sesuai keterangan customer service melalui telepon, kenapa nomor tersebut bisa digunakan hingga tanggal 23 November dan baru kehilangan sinyal ditanggal 24 November 2017? Bagaimana penjelasannya?
Di mata kami sebagai pelanggan jika nomor masih bisa digunakan maka nomor belum hangus dan baru benar-benar hangus pada tanggal 24 November 2017, sehingga saya menuntut hak saya untuk bisa memproses kartu tersebut sebagai postpaid sesuai kondisi yang telah disampaikan customer service 188.
Merujuk pada surat pembaca di Kompas.com pada tanggal 28 November 2017 oleh Bapak Henry Wilotekto mengenai Nomor Hangus Sebelum Waktunya.
Dapat kami sampaikan bahwa Telkomsel telah melakukan pemeriksaan terhadap kendala yang dialami oleh pelanggan dan hal tersebut telah tersolusi dengan baik. Mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami dan terima kasih atas saran serta kritik yang disampaikan kepada Telkomsel.
Beragam informasi produk, fitur, serta layanan self care dari Telkomsel dapat diakses tanpa biaya melalui browser interaktif *111# untuk kartuHalo, *999# untuk simPATI, *100# untuk Kartu As dan *567# untuk LOOP. Pelanggan dapat menghubungi Call Center 188, dimana pelanggan kartuHalo tidak dikenakan biaya, sedangkan pelanggan simPATI, Kartu As dan LOOP dikenakan biaya Rp 300 per panggilan. Selain itu pelanggan dapat mengunjungi berbagai channel digital Telkomsel, mulai dari web https://my.telkomsel.com dan aplikasi myTelkomsel, e-mail ke cs@telkomsel.co.id, TselCHAT, serta akun Facebook dan Twitter Telkomsel.
Demikian disampaikan, terima kasih atas perhatian dan kepercayaan Bapak Henry Wilotekto dalam menggunakan beragam produk dan layanan Telkomsel. Kepuasan ataupun masukan pelanggan adalah inspirasi bagi kami untuk selalu melakukan inovasi baru dan secara konsisten memberikan layanan yang terbaik.
Salam,