BRI, Kembalikan Uang Saya

Pada 22 November 2018 pukul 20.16 WIB sampai 20.20 WIB, saya melakukan setor tunai di ATM BRI cabang Pasuruan sebanyak tiga kali. Masing-masing transaksi berjumlah 1.000.000 rupiah, 3.000.000 rupiah dan 3.500.000 rupiah. Setiap kali transaksi struk keluar. Setelah itu, saya hendak melakukan transfer ke bank lain sebesar 7.500.000 rupiah, tapi selalu gagal.

Menurut satpam BRI, mungkin bank penerima sedang error. Setelah saya keluar dari ATM, ada petugas BRI yang kebetulan melihat kartu ATM saya yang saat itu masih hijau, dan menyarankan saya untuk ganti kartu yang baru yang ada chipnya.

Keesokkan hari, saya kembali ke ATM untuk melakukan transfer karena transaksi semalam di Atm BRI Warungdowo belum berhasil. Namun ternyata masih belum bisa juga. Akhirnya saya mengecek saldo, dan ternyata saldo saya hanya bertambah 4.000.000 rupiah saja.

Saya memutuskan untuk melaporkan ini ke BRI Pasrepan, karena dekat dengan tempat saya bekerja. Petugas BRI Pasrepan meminta saya untuk menunggu maksimsl 14 hari kerja. Namun setelah 14 hari kerja, uang masih juga belum masuk ke rekening saya.

Saya kembali melapor ke BRI Warungdowo pada 7 Desember 2018. Jawaban dari BRI Warungdowo saya kembali diminta menunggu sepuluh hari kerja. Tapi uang saya tak kunjung kembali ke rekening saya. '

Pada 31 Desember 2018 pagi, saya kembali melaporkan ke BRI cabang Pasuruan. Jawaban dari BRI saya dimohon menunggu tiga hari kedepan, dengan alasan sistem yang saya kurang mengerti. Hari ini, 4 Januari 2019, uang saya masih juga belum kembali.

Saya akan menanyakan ulang perkembangannya ke BRI, karena saya merasa BRI telah mencuri uang saya dan mempermainkan saya selama satu bulan lebih. Saya berharap sekali untuk BRI supaya lebih memperbaiki kinerjanya dan segera mengembalikan uang saya.