Bersama surat ini, saya ingin mengungkapkan kekecewaan yang mendalam kepada BCA karena tidak bisa menyelesaikan kasus penyalahgunaan kartu kredit saya.
Kronologinya, saya menerima SMS telah melakukan transaksi di Shopee sebesar Rp 10 juta pada 30 Desember 2020. Padahal saya tidak pernah melakukan transaksi tersebut dan tidak menerima maupun memberikan kode OTP.
Saya segera melakukan pemblokiran kartu kredit dengan nomor 54091200xxxxxxxx.
Saya juga memberikan penyanggahan transaksi, namun pihak BCA hanya merespon bahwa transaksi tersebut adalah secure. Yang artinya terdapat kode OTP yang dikirimkan.
Saya telah melakukan dua kali pengaduan dengan nomor 2082609xxx dan 2081773xxx, bahwa saya tidak menerima kode OTP. Jawaban dari pihak BCA tetap sama seperti copy paste bahwa transaksi tersebut adalah secure.
Apakah ada bukti bahwa BCA telah mengirimkan OTP? Saya sama sekali tidak menerima OTP apapun.
Kasus ini sudah berjalan 3 bulan dan belum terselesaikan. Rekening saya langsung di auto debit untuk membayar tagihan ini tanpa konfirmasi ke saya.
Saya diminta untuk telepon bagian penagihan atas nama Gusantri. Namun, hingga 20 kali saya hubungi, yang bersangkutan tidak mengangkat telepon.
Saya mohon penjelasan dan pertanggungjawaban BCA untuk masalah ini. Saya berharap tidak terjadi lagi di masa mendatang. (DND)
Menanggapi keluhan Ibu Shinta Falencia melalui Surat Pembaca di Media Kompas tanggal 8 Maret 2021 dengan judul “Penyalahgunaan Kartu Kredit Belum Terselesaikan, Bagian Penagihan Sulit Dihuhubungi", perkenankan kami menyampaikan terima kasih atas perhatian dan kepercayaan yang telah diberikan kepada PT Bank Central Asia Tbk.
Sehubungan dengan permasalahan tersebut dapat kami informasikan bahwa petugas BCA telah menghubungi nasabah pada tanggal 9 Maret 2021.
Sekali lagi, kami mohon maaf atas kekurangnyamanan yang dialami beberapa waktu yang lalu. Kami sangat menghargai setiap keluhan disampaikan.
Kami berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan demi meningkatkan kualitas layanan. Demikian disampaikan.
Terima kasih.(SUC)
Hormat kami,