Saya membeli 1 unit mobil Mazda Biante tahun 2017 melalui Dealer Mazda Bintaro. Pada saat membeli mobil tersebut, saya mendapatkan banyak keuntungan seperti potongan harga Rp90 juta serta gratis biaya service, sparepart, dan oli selama 5 tahun. Mobil Mazda Biante yang saya beli adalah tipe COP sehingga proses pembuatan STNK mobil memakan waktu cukup lama. Mobil tiba di kediaman saya pada November 2018. Saya pun mendapatkan surat izin jalan dan plat nomor sementara. Sampai dengan Maret 2019, saya belum mendapatkan STNK dan juga plat nomor mobil yang asli.
Pada 14 Maret 2019, pihak Mazda menginformasikan bahwa STNK saya sudah mulai diproses. STNK tersebut dijanjikan akan selesai dalam waktu 14 hari kerja. Akan tetapi, surat izin jalan untuk mobil baru saya akan habis pada 17 Maret 2019. Saya pun menghubungi bagian Sales Mazda untuk mengajukan perpanjangan surat izin jalan. Akan tetapi, permintaan tersebut ditolak oleh bagian Sales Mazda. Tidak berhenti sampai di sana, saya pun kembali menghubungi call center Mazda di nomor 1500985. Akan tetapi, permintaan saya kembali ditolak.
Saya sangat kecewa dengan keputusan pihak Mazda yang menolak permintaan saya. Padahal di awal pembelian, pihak Mazda menyatakan bahwa surat izin jalan dan plat nomor sementara akan selalu diberikan sampai dengan STNK dan plat nomor asli sudah saya terima. Dengan adanya hal ini, mobil saya tidak dapat digunakan sampai dengan 1 April 2019. Itu pun jika proses pembuatan STNK berjalan sesuai waktu yang dijanjikan. Saya harap pihak Mazda segera mananggapi dan memberikan pertanggung jawabanya terkait hal ini.