Pada tanggal 19 Maret, saya datang ke gerai myBCA di Emporium Pluit untuk memblokir kartu kredit Visa dan juga Mastercard yang tidak bisa saya temukan setelah dicari. Dalam permintaan dengan nomor laporan 2122564818, saya juga memberikan permohonan supaya kartu pengganti tidak perlu dicetak seandainya keringanan biaya ganti kartu sebesar 50 ribu untuk setiap kartu tidak disetujui.

Hal ini saya pertimbangkan karena kartu kredit induk yang diterbitkan oleh BCA (jenis Everyday berwarna putih) masih ada sehingga saya tetap bisa melakukan transaksi dari satu kartu untuk sementara waktu. Entah kenapa pada tanggal 31 Maret, saya melihat ada tagihan Rp. 100 ribu untuk dua kartu baru sehingga catatan yang saya cantumkan pada laporan tersebut seakan-akan tidak diperhatikan sama sekali.

Mau tidak mau, saya harus meminta keringanan biaya cetak sekali lagi dengan nomor laporan 2122263433. Beberapa keluhan yang saya ingin sampaikan adalah, apa gunanya saya memberikan penjelasan yang lengkap mengenai permintaan keringanan biaya ganti kartu kalau ujung-ujungnya tidak diperhatikan? Percakapan tersebut direkam sehingga petugas dari BCA yang menangani bisa mengamati dan mencermati apa yang diminta oleh nasabah sebelum mengambil keputusan yang sesuai. Kalau petugas yang terlibat tidak bisa memahani permintaan tersebut, tolong dilatih kembali supaya kerjanya baik.

Seberapa sulit bagi BCA untuk menghubungi seorang nasabah seandainya permintaan keringanan biaya ganti kartu tidak disetujui sehingga bisa dilakukan konfirmasi apakah nasabah tetap mau dibuatkan atau bertahan saja dengan satu kartu induk yang masih ada untuk transaksi selanjutnya. Ujung-ujungnya saya dibuat repot karena harus mengulang pengajuan keringanan biaya padahal kalau permintaan itu dilakukan secara benar, segala hal sudah beres dari awalnya.

Setiap permintaan ganti kartu kredit BCA adalah pengajuan yang harus diperiksa oleh seorang pegawai BCA sebelum dilakukan. Permintaan ini bisa saja ditolak jika nasabah meminta keringanan biaya ganti kartu tetapi pegawai BCA menyatakan bahwa syarat yang diperlukan tidak dipenuhi. Jika BCA tetap menggantikan kartu sedangkan keringanan biaya tidak direstui, jelas akan menimbulkan salah paham antara BCA dengan nasabah.

Bayangkan saja seperti mobil yang bisa sembarangan belok ke kiri atau kanan padahal kemudinya diputar ke kanan. Apa mungkin hal ini terjadi? Seharusnya satu keputusan mengarah pada satu tindakan, bukan dua peluang yang muncul secara acak.

Kartu kredit BCA memiliki batas pemakaian gabungan sehingga jumlah kartu yang dimiliki setiap rekening kartu kredit tidak merubah jumlah dana yang bisa dipakai untuk transaksi belanja. Saya merasa heran mengapa BCA tidak mampu membedakan kondisi nasabahnya yang mungkin pada saat-saat tertentu memerlukan lebih dari satu kartu namun pada saat lainnya hanya membutuhkan kartu induknya saja. Contohnya: kartu Visa dan Mastercard yang saya gunakan umumnya bermanfaat jika sebuah tempat perbelanjaan memiliki kerja sama potongan harga dengan Visa atau Mastercard.

Dalam kondisi ini, kartu induk yang diterbitkan BCA tidak mendapatkan potongan harga tersebut sehingga kartu Visa atau Mastercard yang tersedia menjadi sangat berguna. Kalau dua kartu Visa dan Mastercard yang saya blokir tersebut tidak diperlukan untuk beberapa waktu yang akan datang, pihak BCA tidak akan kehilangan nasabah karena kartu induknya masih ada. Tolonglah menyimak permintaan dari seorang nasabah secara cermat sehingga semua kebutuhan nasabah kartu kredit bisa selesai dalam satu kali kerja. Dengan demikian saya tidak perlu repot bolak-balik mengajukan keringanan padahal pada dalam laporan sudah dijelaskan secara lengkap.