Surat Pembaca
Axis

Pop Up yang Menggangu

Selasa, 8 Agustus 2017 | 17:17 WIB

Saya adalah pelanggan AXIS baru, saya gunakan di HP Blackberry, namun belum ada satu minggu menggunakan AXIS, saya sudah merasa terganggu dengan adanya pop up registrasi. Padahal nomor sudah saya daftarkan. Selain itu tanpa sebab yang jelas pulsa saya selalu terpotong.

Mohon pihak AXIS bisa memberikan tanggapan atas keluhan saya. Terima kasih.

*tayang tanggal 9 Agustus 2017

Budi Setiawan
Jl Tegal Sari Gg Mawar No 5, Umban Sari, Rumbai, Pekanbaru
XL Axiata

Pop Up yang Menggangu

Jumat, 11 Agustus 2017 | 15:08 WIB

Menanggapi surat pembaca pelanggan XL atas nama Bapak Budi Setiawan melalui surat pembaca Kompas.com tanggal 9 Agustus 2017 bertajuk “Pop Up yang Mengganggu”, kami telah menyampaikan permohonan maaf serta memberikan penjelasan terkait keluhan pop up registrasi yang terjadi di nomor AXIS pelanggan. Kami pun telah memberikan solusi atas keluhan yang dialami, Bapak Budi Setiawan telah menerima penjelasan serta solusi yang kami sampaikan.

Peningkatan kualitas layanan akan terus kami lakukan. Perhatian Bapak Budi Setiawan sebagai pelanggan merupakan acuan bagi kami untuk memberikan layanan yang lebih baik lagi di masa mendatang.

Demikian tanggapan kami. Untuk informasi mengenai XL, silakan menghubungi 817, 021 57959817 atau 08170817707 dari telepon lainnya, mengunjungi XL Center terdekat, e-mail ke customerservice@xl.co.id atau melalui Twitter @myXL dan Facebook myXL.

Atas perhatian Bapak Budi Setiawan, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

Tri Wahyuningsih - General Manager Corporate Communication
Graha XL, JL.Dr.Ide Anak Agung Gde Agung Lot E4-7 No. 1, Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, 12950
Tanggapan Lain
Lihat Semua
TRAVELOKA & CIMB NIAGA
Kecewa Dengan Pelayanan Traveloka dan CIMB
Lazada Indonesia
Saldo Ditahan dan Toko Ditutup oleh Lazada
Lazada Indonesia
Kecewa Akun Seller Center Lazada Dibatasi, Dikenakan Pelanggaran dan Banding Ditolak
Panin Dai-Ichi Life
Lamanya Proses Klaim Asuransi Kematian Panin Dai-Ichi Life
First Media
Sulitnya Proses Berhenti Layanan Televisi First Media
Surat Pembaca
Lihat Semua