Saya melakukan pemesanan barang di salah satu e-commerce dengan menggunakan ekspedisi JNE. Penjual melakukan pengiriman barang di tanggal 2 Oktober 2017 dengan nomor resi 0197441700651xxx.
Pada tanggal 3 Oktober 2017, kurir JNE melakukan pengiriman ke rumah saya tetapi status yang saya dapat adalah "rumah/ kantor kosong". Rumah saya memang selalu tertutup. Lagi pula mana mungkin rumah dibuka lebar, bisa jadi rumah saya kemalingan.
Tidak ada telepon, SMS ataupun missed call dari kurir. Kurir juga tidak menggedor rumah saya, untuk memastikan di dalam ada orang atau tidak. Saya telepon ke Customer Service JNE untuk meminta barang diantar ulang.
Saya berikan deskripsi bahwa rumah saya memang selalu tertutup dan saya meminta agar kurir langsung menaruh barang di dalam, dekat pintu rolling door. Pintu pertama saya biasanya tidak dikunci, jadi orang bisa langsung masuk hingga ke halaman rumah saya.
Tanggal 4 Oktober masih sama kejadiannya seperti tanggal 3 Oktober yakni status "rumah/ kantor kosong". Tanggal 5 Oktober saya tidak mendapati paket saya di rumah. Kebetulan saat itu saya sedang ada dirumah seharian.
Kurir tidak ada yang mencoba menggedor rumah. Tidak ada SMS ataupun telepon dari kurir. Tiba-tiba distatus dituliskan "yang bersangkutan tidak dikenal".
Saya sering melakukan pembelian barang, bukan hanya kali ini saja. Saya juga selalu menggunakan JNE dan barang saya selalu sampai. Kenapa kali ini sampai ditulis status "yang bersangkutan tidak dikenal."
Biasanya memang ada kurir yang sudah biasa antar paket ke rumah saya, dan sudah tau persis kondisinya seperti apa. Jadi biasanya langsung ditaruh di dalam dekat pintu.
Tanggal 6 Oktober 2017, jam 11:37 saya ditelepon oleh JNE pusat, tetapi ketika saya mau angkat telepon keburu mati. Kemudian saya telepon balik tidak bisa. Saya langsung menghubungi Customer Service JNE untuk memberitahu agar orang yang tadi telepon saya melakukan telepon balik ke saya.
Kemudian jam 13:15 ada yang menghubungi saya dari JNE, saya bertanya, "apakah dia kurir atau bukan?" dan dia menjawab, "bukan kurir." Dia juga menanyakan alamat lengkap saya.
Ketika saya pulang kerumah sekitar setengah 6, barang saya belum sampai. Kemudian saya telepon Customer Service JNE dan jawabannya adalah bahwa saya tidak mengangkat telepon dari JNE sebanyak 3 kali.
JNE berbohong karena yang saya dapati hanya 1 kali missed call dari JNE pusat. Kemudian ada telepon lagi jam 1 siang dari nomor 021-4205722.
Mengapa berbohong dengan mengatakan bahwa saya tidak mengangkat telepon dari JNE sebanyak 3 kali? sedangkan saya tidak mengangkat telepon hanya 1 kali. Itu pun saya berusaha untuk menelepon kembali.
Selama bertahun-tahun menjadi customer JNE, baru kali ini saya benar-benar mendapatkan pelayanan terburuk. Kejadian ini bukan hanya sekali saya alami tapi ini yang kedua kalinya. Sampai berita ini saya posting saya masih belum mendapatkan barang saya.