Pengalaman Pahit Go Food
Pada bulan Oktober 2018, saya memesan makanan berupa satu ekor ayam via aplikasi GoFood seharga lebih dari 100.000 rupiah. Tetapi setelah makanan saya terima dan driver pergi, ternyata yang saya terima adalah dua potong ayam seharga kurang lebih 50.000 rupiah.
Saya langsung menelepon customer service Gojek untuk melaporkan kejadian ini dan menanyakan apa yang harus saya lakukan. Saya diminta mengirimkan laporan saya via email dengan mengirimkan bukti, kemudian saya diberi nomor tiket aduan 01845657. Mengenai makanan yang salah, customer service mengatakan biasanya tidak ada yg akan mengambil makanan tersebut. Beberapa hari kemudian, saya mendapat email yang memberitahu saya bahwa driver terkait sudah diberi edukasi, tetapi tidak dijelaskan bagaimana tentang dana saya yang hilang.
Beberapa minggu setelah kejadian, setelah saya berkali-kali menghubungi customer service Gojek dan mendapat nomor aduan kembali. Gojek memberikan dana kompensasi sebesar 10.000 rupiah, benar-benar win win solution. Saya terus menghubungi customer service Gojek.
Pada bulan Desember 2018, saya mendapat kabar bahwa saya mendapat uang penggantian sebesar 50.000 rupiah. Uang itu merupakan uang sisa saya setelah dipotong 10.000 uang kompensasi dan harga dua potong ayam yang saya terima.
Benar benar berpikiran maju PT Gojek Indonesia ini. Keadilan dari sudut mana yang dipakai Gojek untuk menyelesaikan masalah saya ini. Hal yang perlu dicatat.
1. Gojek membiarkan permasalahan berlarut larut tanpa penyelesaian. Kasus saya terjadi di bulan Oktober 2018 dan sampai Januari 2019 belum selesai.
2. Bayangkan jika ada yang harus menabung untuk membeli obat dan mengalami hal seperti yang saya alami. Apa orang tersebut harus menabung lagi untuk membeli obat yang salah kirim?
3. Bagaimana jika saya memesan sendal jepit seharga 10.000 dan yang datang buah durian seharga 100.000. Apakah saya harus mengeluarkan 90.000 ribu lagi untuk mendapatkan sendal jepit yang saya pesan.
Saya benar benar kecewa dengan pelayanan dan perlakuan Gojek kali ini. Harus menunggu berapa lama lagi untuk menyelesaikan masalah kecil ini untuk perusahaan sekelas PT Gojek Indonesia.
