Pada 5 September 2022, 15:02, saya melakukan pembelian kartu prabayar dengan kode pesanan SPb02209050259421237fc170.
Saya ditawarkan 2 pilihan jasa pengiriman, yakni normal Rp10.000, dan 1 hari sampai Rp13.000.
Oleh karena ingin cepat menggunakan kartu tersebut di luar kota, maka saya memilih pengiriman yang kedua dengan harapan bisa sampai H plus 1 atau maksimal H plus 2.
Namun ternyata sampai dengan saya mengirimkan surat ini (H plus 9) kartu belum juga sampai, dengan berbagai macam alasan dan proses yang berbelit-belit, dan tidak menyediakan opsi pengembalian uang yang dari awal adalah hak saya.
Berikut adalah komunikasi yang terjadi:
Pada 5 September 2022, 20:35 (H plus 0), saya mendapat email jika pesanan sedang dikirim jam 17:35.
Pada 7 September 2022, 18:01 (H plus 2 atau hari kerja ke-2), saya menanyakan status pengiriman karena resi tidak bisa dicek pada web SiCepat, dan dijawab dengan diminta menunggu H plus 5 dari tanggal pembelian.
Pada 9 Sepember 2022, 15:14 (H plus 4 atau hari kerja ke-4), saya kembali menanyakan status pengiriman karena resi tetap tidak bisa dicek pada web SiCepat. Customer care officer Sola meminta saya menunggu karena sedang dalam proses.
Pada 11 Sepetmber 2022, 15:34 (H plus 6 atau hari kerja ke-4), saya kembali menanyakan status pengiriman dan diminta mengisi data berupa nomor yang dipesan, ID pemesanan, nomor lain, alamat pengiriman, bukti pembelian, nama dan dob yang langsung saya berikan. Walaupun saya merasa aneh, karena harusnya mereka sudah tahu data-data pembelinya sendiri apalagi saya menggunakan email yang digunakan saat transaksi.
Pada12 September 2022, 02:40 (H plus 7 atau hari kerja ke-5), saya diminta untuk menunggu sampai hari kerja ke-5. Padahal sudah hari kerja ke-5. Saya pun meminta pengembalian uang.
Pada 12 September 2022, 09:45 (H plus 7 atau hari kerja ke-5), saya diminta untuk menunggu proses pengecekan dan diminta mencantumkan nomor lain. Padahal sudah diberikan sebelumnya.
Pada 12 September 2022, 13:35 (H plus 7 atau hari kerja ke-5), saya diminta mengirimkan nama dan dob kembali.
Pada 12 September 2022, 14:18 (H plus 7 atau hari kerja ke-5), saya diminta mengirimkan nomor lain kembali, maka saya utarakan kembali perihal pengembalian uang.
Pada 12 September 2022, 14:54 (H plus 7atau hari kerja ke-5), saya diminta mengirimkan bukti pembelian yang langsung saya berikan.
Pada 13 September 2022, 10:38 (H plus 8 atau hari kerja ke-6), saya diinfokan jika kartu sedang dalam pengiriman dengan resi yang sama dan kode pelaporan 1-FVFM0WO namun resi tersebut tidak valid di situs pengecekan Telkomsel.
Pada 13 September 2022, 11:17 (H plus 8 atau hari kerja ke-6), saya diinfokan jika uang tidak dapat dikembalikan.
Pada 13 September 2022, 16:10 (H plus 8 atau hari kerja ke-6), saya mendapat notifikasi jika pesanan telah diterima pelanggan di jam yang sama. Namun, saya baru bisa mengecek barang keesokan harinya.
Pada 14 September 2022, 08:07 (H plus 9 atau hari kerja ke-7), saya tidak menemukan paket di rumah maupun di security komplek dan rekaman CCTV pun tidak menunjukkan adanya aktivitas pada kurun waktu sekitar 13 September, 16.00 - 16.10.
Pada 14 September 2022, 11:55 (H plus 9 atau hari kerja ke-7), saya diminta menunggu kembali.
Pada 14 September 2022, 17:07 (H plus 9 atau hari kerja ke-7), saya diminta mengisi feedback dari SMS yang dikirim Telkomsel. Lah, nomornya saja belum diterima!
Pada 14 September 2022, 20:39 (H plus 9 atau hari kerja ke-7), saya diinfokan jika kartu sedang dalam pengiriman. Namun, lagi-lagi resi tidak bisa dicek.
Saya sangat kapok dengan Telkomsel dan sangat bersyukur jika nantinya uang dikembalikan, karena tidak berniat menggunakannya. Pembelian saja seperti ini apalagi aftersales-nya. (IRA)