Surat Pembaca
RedDoorz

Tidak Ada Kejelasan Pembayaran "Revenue" dari Koolkost

Senin, 8 Maret 2021 | 20:44 WIB

Saya adalah pemilik Kost Griya Amartha yang beralamat di Jl. Setiabudi Tengah, Jakarta Selatan. Saya bekerja sama dengan Koolkost, yang merupakan anak usaha dari RedDoorz untuk memasarkan kamar kos saya secara online maupun offline sejak Juni 2020.

Akan tetapi, pada awal November 2020, saya memutuskan untuk tidak lagi bekerja sama dengan Koolkost. Hal ini karena persentase fee yang dikenakan ke saya cukup tinggi, dan tingkat okupansi di kos saya tetap saja rendah.

Saya menghubungi Ibu Ratna selaku Property Manager RedDoorz, untuk menginfokan bahwa per awal Januari 2021 saya mundur dari kerja sama dengan RedDoorz/Koolkost.

Ibu Ratna menyetujui permintaan saya tersebut, karena di perjanjian awal saya boleh break contract setelah 6 bulan dari sejak ditandatangani perjanjian kerja sama.

Beliau meminta saya untuk mengirimkan email secara resmi, yang menyatakan bahwa saya mundur dari kerja sama dengan RedDoorz, disertai dengan alasan pengunduran diri.

Saya mengirimkan email tersebut pada 20 November 2020. Ibu Ratna membalas email saya pada 23 Desember 2020.

Beliau menginfokan beberapa detail terkait pemutusan kerja sama ini, termasuk mengirimkan attachment inactive form yang harus saya tanda tangani dan dikirimkan secara fisik ke kantor RedDoorz di Menara Standard Chartered Jakarta.

Pada 13 Januari 2021, saya kirimkan balik inactive form yang sudah saya tanda tangani termasuk saya foto dan kirim ke WA Ibu Ratna juga.

Kemudian saya menanyakan ke Ibu Ratna, perihal kapan dana revenue dari tamu selama bulan Desember 2020 yang masih dipegang oleh RedDoorz akan ditransfer ke saya?

Jawaban beliau adalah bahwa transfer dananya masih menunggu perhitungan akhir dari pihak finance, sekalian menunggu 1 reservasi tamu baru yang berakhir pada 12 Februari 2021.

Setelah itu, saya menunggu hingga 15 Februari 2021. Namun, dana saya belum juga ditransfer oleh Koolkost. 

Saya kembali menanyakan ke Ibu Ratna, perihal kapan dana saya ditransfer? Beliau menjawab bahwa harus menanyakan lagi ke pihak finance untuk dipercepat prosesnya.

Namun, hingga hari ini pihak RedDoorz tidak juga mengirimkan dana penghasilan dari tamu selama bulan Desember 2020.

Padahal saya sangat membutuhkan dana tersebut untuk membayar biaya operasional kos, termasuk gaji para pegawai saya.

Saya sangat kecewa dengan pihak RedDoorz. Apa karena saya putus kontrak lalu dana saya ditahan seperti ini? Padahal saya terminate kontrak juga tidak sembarangan, dan sesuai dengan perjanjian kerja sama.

Sekarang adalah masa pandemi yang merupakan masa-masa yang sangat sulit untuk industri perhotelan dan kos. Termasuk saya yang memiliki usaha kos.

Tolong pihak RedDoorz jangan mempersulit kondisi saya yang sudah sulit. Jangan seenaknya menahan uang hasil kerja keras usaha saya. Saya tunggu itikad baik dari pihak RedDoorz untuk menghubungi saya, dan mengirimkan dana saya secepatnya. (IRA)

Henry Dwi Kurniawan
Jl. Dr. Sutomo, Kartoharjo, Madiun
Tanggapan Lain
Lihat Semua
PT Impack Pratama Group
Kecewa Dengan Kualitas Produk SolarTuff yang Retak dan Bocor
Tokocrypto
Deposit Tokocrypto yang Belum Masuk Meski Saldo Telah Terpotong
LAZADA INDONESIA
Sudah Lebih dari 3 Bulan, Dana Penjualan Ditahan Lazada
JNE
Sudah lebih Dari Sebulan, Pengiriman Paket Via JNE Belum Sampai ke Tempat Tujuan
CIMB Niaga
Proses Sanggahan Transaksi Qris CIMB Niaga Tidak Kunjung Selesai
Surat Pembaca
Lihat Semua
Singapore Airlines dan Brussels Airlines
Kecewa dengan Pelayanan Singapore Airlines atas Kompensasi Keterlambatan Bagasi
BYD Bipo Pasar Minggu.
Kecewa Dengan Pelayanan After Sales Service di BYD Bipo Pasar Minggu
Allianz Insurance
Keluhan atas Penolakan Klaim dan Ketidaksesuaian Ketentuan Polis oleh Allianz
PT Impack Pratama Group
Tanggapan Bahwa Tim SolarTuff Menyelesaikan Masalah Dengan Baik
Shopee Indonesia dan Shopee Express (SPX)
Kecewa dengan Pelayanan Shopee Express