Sebagai pendukung layanan perbankan digital, saya sangat gembira dengan hadirnya layanan Digibank sejak peluncurannya beberapa tahun yang lalu. Besar sekali ekspektasi saya dengan Digibank yang membawa nama besar DBS Group.
Tetapi belakangan, ekspektasi saya semakin turun. Pada 21 September 2020, saya mengganti alamat di aplikasi Digibank tetapi tidak berhasil. Alasannya terdapat masalah pada kartu kredit atau Cashline.
Padahal saya sama sekali tidak memiliki fasilitas kartu kredit Digibank, DBS maupun ANZ, apalagi Cashline.
Setelah kontak secara live chat, teridentifikasi masalah ada pada sistem kartu kredit yang pernah disetujui DBS tetapi saya tutup karena alamat pengiriman yang salah. Lalu, saya diminta menunggu selama lima hari kerja.
Pada 30 September 2020, saya menerima email berisi surat pemberitahuan bahwa penyelesaian masalah ini harus diperpanjang jangka waktunya.
Namun, alamat yang tertera pada surat pemberitahuan tersebut berbeda dengan alamat yang tercantum di Digibank. Bahkan, alamat yang tertera adalah alamat untuk pengiriman kartu kredit yang saya tutup itu.
Padahal sudah berkali-kali saya sampaikan sejak dahulu bahwa detil alamat tersebut salah. Saya juga minta untuk diganti serta menutup kartu kredit karena kartu tidak pernah sampai.
Per 7 Oktober 2020 atau lebih dari 10 hari kerja sejak pengaduan, saya masih tidak dapat melakukan pembaruan alamat Digibank. Apakah mungkin alamat yang salah tersebut masih tercantum pada sistem informasi data nasabah DBS?
Saya masih menunggu bagaimana perkembangan selanjutnya karena belum ada kabar yang memuaskan sampai saat ini dari DBS Indonesia maupun tim Digibank. (DND)
Melalui surat ini, kami ingin memberikan tanggapan atas surat pembaca bertajuk “Menunggu Konfirmasi Penggantian Alamat di Aplikasi Digibank” dari Saudara Syarifuddin Anzari Santoso yang dimuat secara online di Kompas.com pada 7 Oktober 2020.
Dalam surat pembaca disebutkan bahwa penulis menanyakan status permohonan perubahan alamat melalui aplikasi digibank-nya.
Kami telah melakukan tindak lanjut dengan menghubungi Saudara Syarifuddin Anzari Santoso untuk menyampaikan hasil atas permohonan perubahan alamat beliau tersebut.
Kami berterima kasih kepada Saudara Syarifuddin Anzari Santoso atas kerja samanya, juga kepada Kompas.com yang telah berkenan menayangkan surat tanggapan ini. (DND)
Salam,