Pada 20 Juli dini hari (01:35), saya melakukan transfer uang dari rekening Bank Jago ke bank lain. Namun uang tersebut tidak pernah sampai ke rekening tujuan, dan saldo di Bank Jago sudah terpotong.
Sesaat setelah transfer, muncul notifikasi bahwa transfer saya pending karena saya transfer sebesar nominal limit maksimal Bank Jago.
Pada 20 Juli siang, saya telepon ke Customer Service Bank Jago. Dari situ diketahui, bahwa saat saya transfer sebesar limit tersebut, saya belum melakukan update aplikasi Bank Jago. Akibatnya tidak muncul otorisasi password.
Saat itu saya cek rekening koran, transaksi tersebut tidak tercatat, tapi saldo di 'kantong' saya sudah terpotong.
Pada 22 Juli, saya dapat email dari Customer Service Bank Jago yang menurut mereka transaksi saya tidak pending, tapi ditolak dan saldo tidak dipotong.
Setelah baca email tersebut, saya cek aplikasi Bank Jago dan hasilnya adalah uang saya tetap terpotong (belum kembali).
Saya komplain lagi pada 22 Juli siang melalui email dengan menyertakan screenshot notifikasi Bank Jago bahwa transaksi saya masih pending.
Lalu saya dapat balasan lagi yang menyatakan bahwa transaksi saya seharusnya tidak berhasil dan saldo tidak terpotong.
Sampai saat ini, uang saya di Bank Jago belum kembali.
Saya kecewa dengan aplikasi Bank Jago. Hanya karena saya belum update aplikasi dan melakukan transfer sebesar limit, uang saya jadi hilang dan belum kembali.
Kepada Direksi dan Komisaris Bank Jago, tolong bantu mengembalikan uang saya.
Saya sangat mengharapkan uang saya kembali. Itu sudah cukup membuat saya bertahan hidup lebih lama di PPKM ini. Bank Jago, tolong kembalikan uang saya! (IRA)
Melalui surat ini, kami dari Corporate Communications PT Bank Jago Tbk bermaksud memberikan penjelasan atas keluhan Saudara Kristian di kolom surat pembaca Kompas.com pada, Minggu 25 Juli 2021, berjudul “Kecewa dengan Bank Jago, Transfer Dana Tidak Sampai Tujuan Tapi Saldo Sudah Terpotong.”
Kami sudah menghubungi nasabah dan menjelaskan duduk persoalannya, sebagai berikut:
1. Nasabah gagal melakukan transfer karena terdapat kendala jaringan atau koneksi antara Bank Jago dengan bank penerima sewaktu transaksi. Dana nasabah tertahan sementara (hold balance) sampai muncul hasil rekonsiliasi dari transaksi.
2. Karena transaksi tersebut tidak berhasil, maka dananya dikembalikan ke akun nasabah dan dapat digunakan kembali. Dengan demikian saldo tidak terpotong.
3. Tidak terdapat pendebitan di dalam rekening nasabah sehingga transaksi tidak muncul di riwayat transaksi (transaction history).
Setelah mendengarkan penjelasan kami, nasabah dapat menerima dan menyatakan masalah ini sudah selesai. Kami juga berterima kasih atas masukan nasabah dan minta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan.
Demikian jawaban kami. (DND)
Hormat kami,