Surat Pembaca
Bank OCBC NISP

Kesalahan Sistem yang Dilakukan Bank OCBC NISP

Kamis, 18 Juni 2020 | 12:13 WIB

Pada 20 Mei 2020, terjadi kesalahan dana yang masuk ke rekening OCBC NISP (payroll) saya  yang dilakukan oleh sistem Bank OCBC NISP.

Tiba-tiba, saldo direkening bertambah kurang lebih sebesar Rp 7 juta. Dikarenakan tidak tahu bahwa dana tersebut adalah kesalahan sistem, maka saya transfer ke rekening Tanda saya sebesar Rp 2 juta.

Bank OCBC NISP menarik kembali kesalahan saldo tersebut di rekening OCBC NISP (payroll), namun karena dana sudah saya transfer, saldo di rekening OCBC NISP (payroll) menjadi minus Rp 1.824.400. Sebelumnya ada saldo sekitar Rp 170 ribu.

Tidak lama, saya dihubungi oleh Bank OCBC NISP. Dijelaskan bahwa ada kesalahan sistem dan meminta saya mengembalikan dana sebesar Rp 2 juta.

Setelahnya, saya coba transfer dana melalui aplikasi One Mobile yang dianjurkan oleh Bank OCBC NISP, tetapi rekening Tanda dibekukan atau terblokir.

Pada 04 Juni, saya melaporkan permasalahan ke Kantor Cabang Cibinong. Saya dibantu oleh Ibu Hawa. Permasalahan tidak dapat diselesaikan karena diblokir langsung oleh pusat. Saya pun disambungkan ke Call Centre 1500 999.

Setelah tersambung, saya ceritakan kronologisnya dan diberikan nomor pelaporan 202006040131. Informasi yang saya dapatkan bahwa pemblokiran Rp 2 juta dilakukan oleh KTA. Solusi yang diberikan adalah saya harus membayarkan iuran KTA untuk bulan Mei 2020 dengan biaya sebesar Rp 422.000 dan denda sebesar Rp 150.000.

Setelahnya, dana sebesar Rp 2 juta yang berada di rekening Tanda akan dibuka blokirnya dan saya harus transfer dana tersebut ke rekening OCBC NISP (payroll). Dijanjikan prosesnya lima hari kerja setelah melakukan pembayaran KTA.

Namun, sudah lima hari kerja tidak ada perubahan dari pemblokiran.

Pada 12 Juni 2020, saya kembali dihubungi customer service. Diinformasikan bahwa saya harus memasukkan dana pribadi sesuai dengan minus yang ada direkening OCBC NISP (payroll) dan dana sebesar Rp 2 juta yang ada direkening Tanda tidak dapat dibuka blokirnya.

Saya tidak terima hal ini karena rekening Tanda tetap tidak dibuka blokirnya.

Mohon bantuan dari Bapak/Ibu Manager Bank OCBC NISP bisa mem-follow up permasalahan saya. (DND)

Srihadi
Kp. Sindangkarsa, Depok
PT OCBC NISP Tbk

Kesalahan Sistem yang Dilakukan Bank OCBC NISP

Jumat, 3 Juli 2020 | 08:58 WIB

Menanggapi surat yang disampaikan oleh Bapak Srihadi Aprildianto di Kompas.com pada Kamis, 18 Juni 2020 perihal “Kesalahan Sistem yang Dilakukan Bank OCBC NISP”, kami sampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh Bapak Srihadi.

Sebagai tindak lanjut dari keluhan tersebut, Bank OCBC NISP sudah menghubungi Bapak Srihadi untuk memberikan penjelasan.

Bapak Srihadi menerima dengan baik penjelasan yang disampaikan sehingga keluhan dapat terselesaikan dengan baik.

Sejalan dengan komitmen kami untuk menghadirkan solusi perbankan terbaik yang sesuai dengan kebutuhan nasabah, Bank OCBC NISP terbuka atas setiap masukan dan terus menjaga kepercayaan Bapak Srihadi maupun segenap nasabah setia Bank OCBC NISP.

Terima kasih atas kepercayaan Bapak Srihadi kepada Bank OCBC NISP.

Hormat kami,

Aleta Hanafi - Corporate Communication Division Head
OCBC NISP Tower, Jakarta
Tanggapan Lain
Lihat Semua
TRAVELOKA & CIMB NIAGA
Kecewa Dengan Pelayanan Traveloka dan CIMB
Lazada Indonesia
Saldo Ditahan dan Toko Ditutup oleh Lazada
Lazada Indonesia
Kecewa Akun Seller Center Lazada Dibatasi, Dikenakan Pelanggaran dan Banding Ditolak
Panin Dai-Ichi Life
Lamanya Proses Klaim Asuransi Kematian Panin Dai-Ichi Life
First Media
Sulitnya Proses Berhenti Layanan Televisi First Media
Surat Pembaca
Lihat Semua
XL Axiata dan AXIS
Klaim Bundling e-SIM AXIS Untuk Samsung Galaxy A55 5G yang Sangat Membingungkan
Permata Bank
Kekecewaan Pada Permata Bank Dalam Melayani Sanggahan Transaksi Nasabah
J&T Cargo
Sudah Dua Puluh Lima Hari, Paket J&T Cargo Belum Juga Sampai
Shopee Indonesia dan JNE
Barang Dinyatakan Hilang, Shopee dan JNE Lepas Tangan
Bank Mandiri cab. Thamrin Jakarta Pusat
Lamanya Mencairkan Dana di Rekening Nasabah Bank Mandiri yang Sudah Meninggal